Kucing Angora merupakan ras kucing yang dihormati di daerah asalnya, yaitu Turki. Untuk mendapatkan seekor kucing Angora, Anda harus mengeluarkan yang yang cukup besar untuk mendapatkan si manis dari Ankara Zoo. Selain itu juga ada pula ijin tertulis mengenai kesanggupan untuk menjaga kemurnian ras Angora.
Orang awam sering menggunakan kata “angora“ untuk kucing berbulu panjang. Kesalahan ini mulai terjadi sekitar 250 tahun lalu. Pada saat itu kucing-kucing berbulu panjang banyak terdapat di sekitar kota Angora (sejak tahun 1930 disebut Ankara, Turki) dan Persia (Daerah timur perbatasan turki, sejak 1935 disebut Iran).
Saat itu tidak ada perbedaan besar antara kucing yang hidup di Angora/Ankara dengan Persia/Iran. Sejalan dengan banyaknya pedagang eropa yang berbisnis di timur tengah, semakin banyak kucing asal turki dan persia yang di impor ke benua eropa.
Ketika kontes kucing (cat show) mulai diadakan di inggris pada tahun 1870, kategori kucing berbulu panjang sangat populer. Sejak saat itulah sifat-sifat genetik persia dan angora mulai berkembang menjadi lebih murni dan spesifik.
Bentuk tubuh yang besar, tebal, kepala bulat dan badan cobby identik dengan kucing persia. Sementara angora lebih langsing, panjang, lentur & luwes serta kepala berbentuk lancip (segitiga).
Baru pada tahun 1962, ras kucing ini masuk secara resmi ke Amerika. Angora pertama kali diakui dan didaftar pada tahun 1973 oleh CFA (Cat Fanciers Association).
Kucing ras angora mempunyai ukuran badan sedang, dengan gaya lemah gemulai dan anggun. Badan panjang, langsing, dengan kaki dan ekor panjang. Ekor berbulu tebal dan mengembang seperti ekor musang. Hidung mancung, keseluruhan kepala berbentuk seperti segi tiga, dengan telinga lebar.
Credit Photo: https://en.wikipedia.org/wiki/Turkish_Angora
Mudahnya, bentuk kepala Angora hampir serupa dengan kucing lokal Indonesia yakni segitiga terbalik. Di mana bagian atas kepalanya lebih lebar dan mengerucut pada dagu. Bedakan dengan Persia yang berwajah bulat. Bagian telinga juga tinggi dan sedikit meruncing pada ujung atasnya. Telinganya pun tidak diselimuti bulu sehingga terlihat jelas.
Mata kucing Angora sedikit miring ke atas mirip buah almond. Biasanya warna mata kuning, tapi banyak juga yang odd eye (warna mata kiri dan kanan berbeda). Ciri mencolok juga tampak di bagian hidung yang mancung sesuai dengan wajah lonjongnya. Sangat jauh berbeda dari hidung Persia yang pesek.
Anggapan kalau Angora adalah kucing yang mulia terlihat pada bentuk tubuh yang langsing dan panjang. Biasanya bagian belakang tubuh lebih tinggi daripada depannya. Angora jantan lebih besar daripada yang betina dan mereka punya struktur tulang yang bagus. Kakinya yang cukup panjang membuat Angora sangat ramping seolah-olah mereka adalah model.
Dianggap sebagai salah satu kucing berbulu lebat tercantik di dunia, bulu Angora sangatlah halus kendati tidak sepanjang Persia. Bagian tubuhnya yang berbulu lebat mayoritas ada pada leher dan ekor. Bahkan ekor Angora sangat panjang dan mengembang seperti kipas.
Karena kemurnian rasnya yang selalu dijadikan standar utama, tidak heran jika harga kucing jenis ini cukup “wah” yang bisa mencapai angka belasan hingga puluhan juta rupiah untuk setiap ekor anakannya.
Informasi lebih jauh mengenai Turkish Angora, bisa dilihat di sini, untuk artikel mengenai ras kucing lainnya, bisa dilihat di sini.