Infeksi Saluran Kemih Pada Kucing

09 Agustus 2020 - 09:21
Infeksi Saluran Kemih Pada Kucing

Idiopathic Feline Lower Urinary Tract Disease (IFLUTD) merupakan istilah umum untuk gangguan yang ditandai oleh darah dalam urin, sulit buang air kecil atau menyakitkan, tidak normal, sering buang urin, buang air kecil di lokasi yang tidak pantas (mis., bak mandi), dan penyumbatan uretra sebagian atau lengkap.

Juga dikenal dengan istilah Cystitis Idiopathic Feline (FIC), Feline urologi Syndrome (FUS), atau Interstitial Cystitis. Kondisi ini bisa terjadi dalam kandung kemih dan uretra dari saluran kemih bawah, yaitu tabung dari kandung kemih ke luar, di mana urin mengalir keluar dari tubuh.

Penyakit kucing Idiopathic saluran kemih dan radang kandung kemih memiliki alasan yang belum diketahui, hanya dapat di diagnosis setelah diketahui penyebab seperti batu ginjal atau infeksi saluran kemih telah dieliminasi.

Salah satu gejala di atas atau kombinasi dari gejala-gejala ini dapat dikaitkan dengan penyakit saluran kemih kucing lebih rendah. Gejala yang sama bisa berlaku untuk infeksi diversely yang berbeda dan penentuan penyebab yang tepat untuk kondisi bisa rumit, sebab saluran kemih kucing merespon berbagai pengaruh luar secara terbatas dan bisa diprediksi.

Penyakit ini bisa terjadi baik di kucing jantan dan kucing betina. Kejadian darah dalam urin, sulit buang air kecil atau menyakitkan, dan atau penyumbatan pada uretra kucing domestik. Di AS dan Inggris sudah dilaporkan terjadi pada sekitar 0,5 persen menjadi 1 persen per tahun.

Penyakit ini juga bisa terjadi pada semua usia kucing, namun kucing yang paling sering terjangkit adalah antara usia satu dan empat-tahun. Penyakit Infeksi Saluran Kemih pada Kucing jarang terjadi pada kucing kurang dari satu tahun dan pada kucing lebih dari 10 tahun.

Gejala dan Penyakit Jenis Infeksi Saluran Kemih pada Kucing:

  • Sulit buang air kecil atau menyakitkan
  • Terdapat darah dalam urin
  • Sering mengalami urin abnormal
  • Kencing di lokasi yang tidak pantas atau bukan di tempat yang disediakan
  • Penyumbatan aliran kemih melalui uretra ke luar tubuh
  • Kental, besar, dinding kandung kemih kasar, biasanya dirasakan oleh dokter hewan selama pemeriksaan fisik
  • Beberapa kucing dengan penyakit saluran kemih rendah menunjukkan gejala serupa dengan yang diamati pada manusia dengan interstitial cystitis (sindrom kandung kemih menyakitkan)

Penyebab Penyakit Infeksi Saluran Kemih pada Kucing

Secara definisi, penyakit pada hewan kucing ini timbul secara spontan, atau yang penyebabnya tidak diketahui. Ada banyak kemungkinan penyebab, termasuk penyakit tidak menular seperti interstitial cystitis (sindrom kandung kemih menyakitkan), virus, seperti calicivirus, virus syncytium forming cats, atau virus herpes gamma bisa menjadi beberapa penyebab potensial untuk infeksi.

Sering, penyakit Idiopatik Saluran Kemih pada Kucing akan terjadi tanpa kehadiran sejumlah besar bakteri atau sel darah putih dalam urin (sel darah putih yang masuk ke dalam urin akan menunjukkan bahwa infeksi sedang berusaha dihilangkan oleh tubuh), studi dari kucing jantan dan kucing betina dengan dan tanpa penyumbatan uretra ditemukan infeksi bakteri pada saluran kemih dalam waktu kurang dari tiga persen dari kucing anakan hingga usia menengah dewasa, dan sekitar sepuluh persen dari kucing dewasa.

Stres mungkin memainkan peranan (karena menurunkan daya tahan), atau dalam membuat kondisi lebih buruk, namun tidak mungkin menjadi penyebab utama infeksi saluran kemih.

Diagnosa Penyakit Infeksi Saluran Kemih pada Kucing

Dokter hewan biasanya akan menyingkirkan berbagai gangguan dalam mencari diagnosis. Beberapa kemungkinan adalah gangguan metabolisme termasuk berbagai jenis batu ginjal dan penghalang. Sebuah urinalisis akan di perintahkan, serta tes darah untuk menentukan apakah penyakit bakteri, jamur, atau parasit yang menyebabkan gejala Penyakit Infeksi Saluran Kemih pada Kucing terjadi.

Sebuah pemeriksaan fisik yang teperinci akan menentukan apakah trauma fisik, gangguan sistem saraf, kelainan anatomi, atau sesuatu yang sederhana seperti sembelit, yang menjadi faktor di balik gejala.

X-ray sangat berguna dalam menemukan batu ginjal bila memang dicurigai, dan dokter hewan biasanya mungkin akan melakukan cystocopy guna menentukan apakah mungkin ada kista, batu, atau polip di saluran kemih kucing.

Diagnosa Penyakit Infeksi Saluran Kemih pada Kucing memang harus dilakukan secara menyeluruh guna mengetahui penyebab yang pasti.

Sumber: iPet Magazine – The First Free Magazine For Pet Lovers Edisi October 2014

Artikel lain tentang penyakit dan kesehatan kucing bisa dibaca di sini.

 

6.9K | 0 | 15 | 0,00 / 0 | 0
Kirim ke teman Versi cetak Komentar
Penilaian Saya
Artikel Sebelumnya:
Artikel Selanjutnya: